Kagrra adalah band visual kei rock Jepang. Mereka awalnya masuk ke Key Party Records dengan nama "Crow". Band ini berganti nama ketika mereka menandatangani kontrak dengan PS Company pada tahun 2000. Debut pertama band ini pada tahun 2004 dengan single "UREI". Kagrra dengan konsep "NEO JEPANG". Lirik mereka berada dalam gaya puisi era Heian, kostum mereka sering dimasukkan gaya tradisional pakaian Jepang, dan instrumen tradisional Jepang dan irama drum yang werere digunakan dalam beberapa lagu mereka. 
Sekilas profilenya. Kagrra, band yang terbentuk sejak tahun 1998 ini terdiri atas lima orang personil yang mana mereka sangat ahli dalam memadukan tradisional Jepang dengan musik rock Jepang modern. Yaitu Isshi pada vokal, Akiya memegang alat gitar, Shin yang juga sebagai gitaris, Nao pada alat bass dan terakhir adalah Izumi yang menggawangi posisi drum. Dengan dirilisnya album Core ini, secara total Kagrra, telah merilis 10 buah album [6 album indie, 4 album mayor]. Sebuah prestasi yang luar biasa. Dan di tahun ini aku yakin Kagrra, akan menyiapkan sesuatu yang spesial kepada para fansnya untuk merayakan 10 tahun karirnya. Kita tunggu saja bersama....

Setelah merilis album Shizuku di tahun 2007 lalu, tanpa merilis sebuah single-pun Kaggra, kembali hadir dibelantika musik Jepang dengan menelorkan album ke empat mayor-nya pada tanggal 9 Januari 2008 kemarin. Albumnya kali ini diberi judul Core. Dirilis dalam dua variant. Yaitu CD+DVD dan CD. Untuk CD di dalamnya berisikan 10 buah track lagu. Sedang untuk CD+DVD, selain ke sepuluh buah track tersebut juga di dalamnya bisa dijumpai PV Irodori no sanka [corret me if I'm wrong, ne!].

Sebelum merilis album Core, diberitakan jika Kaggra, telah pindah dari perusahaan rekaman Columbia Records ke King Records. Namun perlu diingat, Kaggra, masih tetap berada dalam naungan label PS Company [The Gazette, alice nine., miyavi, dll]. Kepindahan dari Columbia ke King membuat aku sedikit bahagia. Sebab band yang juga "memakai" nuansa etnic Jepang dalam karya-karyanya yakni Onmyo-za, juga berada di perusahaan tersebut. Sepintas aku menduga musik Kagrra, akan menjadi semakin berat layaknya Onmyo-za. Ternyata itu hanya sekedar dugaan yang salah besar ^_^ Buktinya, setelah aku mendengarkan album Core ini, Kagrra, masih tetap setia pada jalurnya. Namun walau begitu, secara keseluruhan aku cukup menikmati album ini mulai dari track awal sampai terakhir. Hal ini kita bahas nanti.

Okay, kembali ke album Core! album ini berisikan 10 buah lagu, track pertama yaitu Irodori no sanka [04:57]. Sebuah tembang yang benar-benar full of instrumental harmony! Dan pastinya nih lagu Kagrra, banget!!! Lengkap dengan diiringi oleh orchestra yang makin menambah kesan anggun dari lagu ini. Mendengarkan lagu Irodori no sanka secara tidak langsung pasti mengingatkan kita akan lagu yang berjudul Utakata [ada dalam album Shizuku]. Yup, baik itu Irodori no sanka maupun Utakata memang sesuai dengan warna musik masterpiece dari band Kagrra, ini. Tak bisa dipungkuri lagi, lagu ini adalah satu lagu terbaik yang ada di dalam CD ini. Btw, vokal Issihi masih tetap enak seperti dulu. Terlebih saat chorus.

Dilanjutkan dengan track selanjutnya, yaitu Ujou [02:41]. Setelah track sebelumnya yang penuh dengan nuansa etnic Jepang, di track ini justru kebalikannya. Tidak ada sama sekali! ^_^ Bahkan benar-benar beda. Gimana gak beda, warna musik dari lagu Ujou ini funky abis! Terlebih saat solo gitar, buset dah.... nge-jazz banget tuh! Kagrra, dengan suksesnya berhasil membuat aku terperangah dengan style musik yang lain daripada biasanya. Hmmm, apakah Kagrra, mau berubah haluan? Aku rasa tidak. Lagu ini bisa aku anggap sebagai sebuah lagu experiment yang kebetulan berhasil.

Berikutnya giliran Shigatsu tsuitachi [04:21]. Lagunya perpaduan antara pop dan sedikit unsur dance. Awalnya sih sedikit membosankan. Namun untunglah kebosanan tersebut bisa diatasi saat mencapai chorus. Biarpun begitu, entah kenapa aku kurang merasa sreg dengan lagu ini.

Guilty [03:20] menjadi lagu selanjutnya. Waow, agak keras juga lagunya nih. Itu sudah terasa sejak mendengar intronya yang diisi permainan gitar Akiya dan Shin yang ngotot. Begitu juga dengan aksi drum Izumi yang ikut sedikit menaikkan adrenalin dengan ketukannya itu. Dan lagi, vokal Isshi terdengar amazing saat chorus. Good song, btw!

Nah, satu lagi lagu yang bisa aku bilang sebagai lagu terbaik di dalam CD ini. Kalian bisa mendengarnya pada lagu Boukyaku no hate no kogoeta kodoku [04:05]. Nuansa instrumental tradisional Jepang bisa didengar kembali pada lagu ini. Ritem gitar dimainkan dengan sedikit berat. Dan petikan gitar yang ada pada sepanjang lagu sangat lah manis sekali. Semakin memperindah lagu yang sudah indah ini. Dengan komposisi musik yang apik, vokal Isshi yang selalu amazing dan adanya aksi solo gitar, you should listen this one....

Beralih ke tembang berikutnya, Sai [03:15]. Hahaha.... lagu yang benar-benar unik! Beat-nya itu loh cukup mempesona. Terlebih diiringi dengan ketukan drum yang menghentak-hentak bikin semangat gitu. Nice breakthrough song! Setelah selesai dengan lagu Sai, disusul dengan lagu selanjutnya yaitu Kaze no kioku [04:36]. Lagunya cukup enak menurutku. Tiap lirik yang dibawakan oleh Isshi sangat mempesona. Hal ini berlanjut pada saat chorus. Namun sayang, kurang bisa mengangkat lagu ini ke arah yang lebih baik. Padahal tinggal sedikit lagi....

Pingin tembang yang agak nge-rock? Lagu Kamikaze [03:25] kayaknya oke juga tuh buat dijajal. Suara riff gitar yang menderu-deru dan gaya nyanyi Isshi entah kenapa [walaupun sekilas] mengingatkan aku akan warna musik dari band sesama penghuni PS Company, yakni The Gazette. Great bridge and chorus, btw!

Yuki koi uta [05:02] adalah tembang berikutnya. Yah, tidak banyak yang aku katakan tentang lagu ini. Yang pasti, Yuki koi uta tipikal-tipikal lagunya Kagrra,. Ini adalah lagu kedua yang tidak aku sukai di album ini setelah lagu Shigatsu tsuitachi [track ketiga].

Lagu yang berjudul Shin Hyakkiyakou [03:40] menjadi lagu terakhir yang sekalian juga merupakan lagu penutup pada album Core ini. Shin Hyakkiyakou adalah sebuah lagu daur ulang [remix] dari lagu lama Kaggra, yang judulnya Hyakkiyakou. Kalo tidak salah lagu ini diciptakan/rilis semenjak Kaggra, masih bernama CROW [sekitar tahun 1998-1999]. Walaupun versi aslinya masih terdengar apik dibandingkan Shin Hyakkiyakou ini, aku juga suka dengan versi yang baru ini kok

Pada tanggal 10 November 2010, diumumkan bahwa Kagrra, akan bubar setelah sepuluh tahun bersama-sama. Sebagai permintaan terakhir, para anggota meminta agar penggemar menyebutnya sebagai "demise" dari pada sebuah pembubaran.
Band ini merilis satu CD lalu dan menggelar tur terakhir. CD, berjudul Hyakki Kenran, dirilis pada tanggal 2 Februari 2011. Tur terakhir mereka dimulai pada tanggal 13 Februari 2011 dan berakhir pada tanggal 3 Maret 2011 di CC Shibuya Lemon Hall di Tokyo.

Pada tanggal 25 Juli 2011, diumumkan bahwa vokalis kagrra yang bernama Isshi meninggal di rumahnya pada tanggal 18 Juli 2011. Dia berumur 32 tahun.

Post a Comment

.
.
 
Top